PRAKTIK ADVOKAT INDONESIA (Marwah Officium Nobile Penjaga Keadilan dan Kepastian Hukum)

Penulis :
Dr (c) Mohamad Ali Nurdin, S.H., M.H., M.Kn.
Dr. Rachmatin Artita, SH., M.H.
Sonij, SH., MH
Dr. Hetty Hassanah, S.H.,M.H.
Dr. Ramsen Marpaung, S.H., M.H.
Dr (C) Mohamad Ali Nurdin, S.H., M.H., M.Kn.
Endang Heryana, S.H., M.H.
Alman Adi, SH, MH
Agus Sudrajat, S.H.
Sutarjo, SH., MH
Wahyudi, S.H., M.H.

ISBN : 978-623-8686-85-8

Jumlah Hlm : x + 280
Ukuran : 15×23 Unesco
Kertas : Bookpaper
Tahun Terbit : 2024
Editor : Wahyudi

SINOPSIS
Sebuah buku yang memberikan tinjauan mendalam tentang profesi advokat di Indonesia, dari perspektif etika, tanggung jawab, hingga tantangan yang dihadapi oleh para advokat dalam menegakkan keadilan dan kepastian hukum. Buku ini menyoroti advokat sebagai sosok kunci dalam sistem hukum yang menjalankan tugasnya dengan nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi dalam officium nobile, sebuah istilah Latin yang berarti “profesi mulia”.
Para penulis merupakan akademisi dan praktisi hukum yang berprofesi sebagai advokat yang berada di Bandung mengajak pembaca untuk memahami makna officium nobile sebagai inti dari profesi advokat. Buku ini tidak hanya menampilkan peran advokat dalam mendampingi klien atau beracara di pengadilan, tetapi lebih dari itu, advokat digambarkan sebagai penjaga prinsip-prinsip keadilan dan penegak hukum yang adil bagi masyarakat secara luas. Melalui paparan yang menyeluruh, buku ini memposisikan profesi advokat sebagai salah satu profesi terhormat yang mempunyai tanggung jawab besar untuk melindungi hak-hak individu dan mewujudkan kepastian hukum di negara ini.
Pada buku ini mengulas tentang sejarah advokat dan organisasinya di Indonesia, hak dan kewajiban advokat dalam menjalankan profesinya. Selain itu juga dibahas tentang praktik advokat pada peradilan umum yang meliputi praktik advokat dalam beracara pidana, perdata dan juga niaga serta praktik advokat pada pengadilan hubungan industrial dan pengadilan agama juga dibahas dalam buku ini. Selain praktik advokat dalam ranah litigasi juga dibahas praktik advokat non litigasi diantaranya praktik advokat pada lembaga Kepolisian dan Kejaksaan Republik Indonesia dan peran advokat dalam menangani sengketa bisnis.
Buku ini berakhir dengan kesimpulan bahwa profesi advokat memiliki peran yang sangat krusial dalam sistem hukum Indonesia. Sebagai penjaga officium nobile, advokat diharapkan dapat terus menjaga marwah profesi ini dengan menjunjung tinggi etika, integritas, dan tanggung jawab sosial. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, advokat tetap menjadi pilar penting dalam menegakkan keadilan dan kepastian hukum di Indonesia.

Daftar Isi

Kata Pengantar……………………………………………………………..v
Daftar Isi…………………………………………………………………….vii
BAB 1 HAK DAN KEWAJIBAN ADVOKAT DALAM HUKUM
POSITIF INDONESIA ……………………………………………………….1
A. Pendahuluan ………………………………………………………….. 2
B. Hak dan Kewajiban Advokat Menurut Hukum Positif Di
Indonesia ……………………………………………………………………… 6
BAB 2 SEJARAH ADVOKAT DI INDONESIA ……………………….26
BAB 3 Praktik Advokat di Pengadilan Niaga …………………….53
A. Pendahuluan ………………………………………………………… 54
B. Wewenang Pengadilan Niaga …………………………………. 62
C. Hukum Acara pengadilan niaga ………………………………. 64
D. Wewenang advokat dalam pengadilan niaga……………. 64
BAB 4 PERAN ADVOKAT DALAM SENGKETA BISNIS DI ERA
GLOBALISASI……………………………………………………………….72
A. Aspek Hukum Bisnis Di Era Globalisasi …………………….. 75
BAB 5 PRAKTIK ADVOKAT PADA PERADILAN PIDANA ……….92
A. Peran dan Kewenangan Advokat sebagai Profesi Penegak
Hukum ……………………………………………………………………….. 93
B. EKSISTENSI ADVOKAT DALAM PERADILAN PIDANA
KONVENSIONAL…………………………………………………………. 100
C. ADVOKAT SIBER DALAM PERADILAN PIDANA ERA
SOCIETY 5.0……………………………………………………………….. 110
BAB 6 PRAKTIK ADVOKAT PADA KEPOLISIAN DAN KEJAKSAAN
REPUBLIK INDONESIA …………………………………………………122
A. Peranan Advokat Di Indonesia………………………………. 123
B. Praktik Profesi Advokat Dalam Penanganan Perkara di
Kepolisian Republik Indonesia……………………………………… 130
C. Praktik Profesi Advokat Dalam Penanganan Perkara di
Kejaksaan Republik Indonesia ……………………………………… 137
BAB 7 PRAKTIK ADVOKAT PADA PERADILAN PERDATA ……143
BAB 8 PRAKTIK ADVOKAT DI PENGADILAN HUBUNGAN
INDUSTRIAL………………………………………………………………153
A. Pengadilan Hubungan Industrial di Indonesia …………. 154
B. Kewenangan Advokat di Indonesia………………………… 159
C. Praktik Advokat di Pengadilan Hubungan Industrial … 165
BAB 9 ORGANISASI ADVOKAT DAN KODE ETIK ADVOKAT DI
INDONESIA ……………………………………………………………….175
A. Organisasi Advokat ……………………………………………… 176
B. Kode Etik Advokat ……………………………………………….. 190
C. Kode Etik Advokat dalam Menjalankan Profesi sebagai
Penasihat Hukum. ……………………………………………………… 194
D. Etika Kepribadian Advokat sebagai Pejabat Penasihat
Hukum (Indonesia, 2003). …………………………………………… 196
E. Etika Melakukan Tugas Jabatan Sebagai Penasihat
Hukum (Indonesia, 2003) ……………………………………………. 198
F. Etika Advokat dalam Menjalankan Profesinya terhadap
Klien (Indonesia, 2003)……………………………………………….. 199
G. Etika Hubungan Sesama Rekan Advokat sebagai
Penasihat Hukum ………………………………………………………. 200
H. Etika Pengawasan terhadap Advokat Melalui
Pelaksanaan Kode Etik Advokat …………………………………… 203
I. Tanggung Jawab Advokat dalam Menjalankan Profesi
sebagai Penasihat Hukum setara dengan Lembaga Penegak
Hukum lainnya…………………………………………………………… 204
J. Sinergitas Pedoman Kode Etik Advokat dengan Tanggung
Jawab Profesi Advokat ……………………………………………….. 205
BAB 10 PRAKTIK ADVOKAT PADA PERADILAN TATA USAHA
NEGARA …………………………………………………………………..207
A. Pendahuluan ………………………………………………………. 208
B. Asas-asas Peradilan Tata Usaha Negara …………………. 213
C. Prosedur Beracara Di Tingkat Pengadilan Tata Usaha
Negara ……………………………………………………………………… 215
D. Peranan Advokat Sebagai Penegak Hukum …………….. 223
E. Peran Advokat dalam PTUN………………………………….. 226
F. Tugas dan Tanggung Jawab Advokat ……………………… 226
G. Tantangan yang Dihadapi Advokat dalam PTUN ……… 227
H. Strategi Advokat dalam Memenangkan Sengketa
PTUN………………………………………………………………………… 229
I. Upaya Peningkatan Profesionalisme Advokat dalam
PTUN………………………………………………………………………… 230
J. Penutup……………………………………………………………… 231
BAB 11 PRAKTIK ADVOKAT PADA PENGADILAN AGAMA….232
A. Perkembangan Pengadilan Agama Di Indonesia ……… 233
B. Hukum Acara Pengadilan Agama…………………………… 236
C. Sumber Hukum Acara Peradilan Agama…………………. 238
D. Prosedur Pengajuan Perkara…………………………………. 240
E. Kewenangan Advokat Dalam Praktik Di Pengadilan
Agama………………………………………………………………………. 246
F. Tantangan dan Peluang Advokat di Pengadilan
Agama………………………………………………………………………. 250
G. Batasan Kewenangan Advokat di Pengadilan Agama.. 251
Daftar Pustaka…………………………………………………………..254
Tentang Penulis …………………………………………………………265